SlotRaja777 – Sebagai salah satu penggemar teknologi, saya merasa sedikit nostalgik mendengar bahwa Samsung secara resmi menghentikan dukungan untuk Galaxy S20 seri yang tidak hanya penting bagi Samsung, tetapi juga bagi seluruh industri smartphone. Keluarga Galaxy S20 telah resmi keluar dari daftar ponsel yang menerima pembaruan perangkat lunak, menandakan akhir dari era bagi salah satu smartphone paling berpengaruh dalam beberapa tahun terakhir.
Mengapa Galaxy S20 Begitu Penting?
Galaxy S20 bukan sekadar penerus Galaxy S10, melainkan titik balik strategis bagi Samsung. Alih-alih melanjutkan penamaan “Galaxy S11”, Samsung memilih untuk menyelaraskan nomor serinya dengan tahun peluncuran (2020), sebuah langkah yang kemudian diikuti banyak merek lain.
Namun, yang benar-benar mengubah permainan adalah kehadiran Galaxy S20 Ultra—model pertama yang menyandang nama “Ultra”. Ponsel ini menciptakan segmen flagship baru dengan kamera canggih, layar besar, dan spesifikasi maksimal, sebuah konsep yang kemudian ditiru banyak kompetitor hingga sekarang.
Revolusi Kamera & Warisan Galaxy S20 Ultra
Galaxy S20 Ultra banyak berutang budi pada Galaxy S10 5G, yang memperkenalkan modul kamera memanjang di bagian belakang. Namun, S20 Ultra menyempurnakannya dengan blok kamera yang lebih menonjol, terinspirasi dari iPhone 11 Pro (2019), sekaligus menjadi salah satu ponsel mainstream pertama yang memiliki lensa telefoto periskop.
Meskipun Huawei lebih dulu meluncurkan P30 Pro dengan zoom periskop 5x pada 2019, Samsung mencuri perhatian dengan Space Zoom 100x—fitur yang banyak menjadi bahan pembicaraan. Ditambah lagi, kamera utamanya beresolusi 108MP, sesuatu yang sangat impresif di masanya.
Keluarga Galaxy S Ultra kemudian menjadi penerus Galaxy Note setelah seri tersebut dihentikan pada 2022. Galaxy S22 Ultra bahkan mengadopsi S Pen, fitur andalan Note, yang masih bertahan hingga Galaxy S25 Ultra—meskipun kabarnya Samsung mungkin menghentikannya di masa depan.
Peluncuran Bersejarah di Tengah Perubahan Dunia
Galaxy S20, S20+, dan S20 Ultra resmi diluncurkan pada 11 Februari 2020 di San Francisco, bersamaan dengan perkenalan Galaxy Z Flip—smartphone lipat generasi awal Samsung. Tak disangka, acara fisik itu menjadi salah satu yang terakhir sebelum pandemi global mengubah segalanya.
Baca: Pixel 10 Buktikan: Kamera Zoom Bukan Lagi Fitur Mewah, Tapi Kebutuhan!
Saat diluncurkan, Samsung hanya menjanjikan 5 tahun pembaruan perangkat lunak untuk S20. Namun, pada Januari 2024, kebijakan itu berubah: Samsung kini menawarkan dukungan 7 tahun, menyamai Google Pixel dan diikuti oleh merek seperti Honor.
Akhir Dukungan, Tetapi Warisannya Tetap Hidup
Bagi pengguna setia Galaxy S20, inilah saatnya berpindah ke ponsel yang masih didukung. Kabar baiknya, Galaxy S25 Ultra tetap membawa DNA yang sama: layar besar, kamera mutakhir, dan pengalaman flagship terbaik.
Galaxy S20 mungkin sudah tak lagi mendapat pembaruan, tetapi pengaruhnya terhadap industri smartphone tidak akan terlupakan. Selamat tinggal, Galaxy S20—salah satu ponsel paling ikonis di era modern.